Agar Menjadi Anak Pintar
Kalian ingin jadi anak pintar. Eh, ternyata ada penelitian yang membuat anak-anak seperti kita menjadi pintar lho. Apa saja ya?
Aktivitas fisik
Kalian ingin jadi anak pintar. Eh, ternyata ada penelitian yang membuat anak-anak seperti kita menjadi pintar lho. Apa saja ya?
Aktivitas fisik
Semua guru SD pasti akan bilang bahwa anak lebih bisa
berkonsentrasi setelah pelajaran olahraga, atau istirahat. Tetapi itu bukan
satu-satunya keuntungan kegiatan fisik. Setelah mengulas 14 penelitian, para
peneliti Belanda menemukan bahwa skor tes anak-anak akan lebih tinggi
bila mereka punya akses ke ruangan senam, untuk melepaskan ketegangan. Jadi,
doronglah diri kita untuk berolahraga.
Jauhi makanan cepat saji
Coret menu makanan yang mengandung banyak lemak, banyak gula
karena itu akan menurunkan angka IQ kita, demikian terungkap dalam “Journal of
Epidemiological Community Health”. Peneliti menelusuri kebiasaan makan 4000
anak-anak sejak umur 3 tahun dan mengecek kecerdasan saat mereka umur 8,5 tahun. Anak-anak
yang paling banyak makan makanan cepat saji, yang tinggi kadar gula dan lemak,
memiliki skor IQ 1,67 poin lebih rendah dibanding anak-anak yang sering makan
buah, sayur, ikan dan pasta.
Putar musik
Studi Universitas Toronto mengungkapkan, pelajaran musik
dapat meningkatkan kemampuan otak anak-anak umur 6-11. Anak-anak yang ikut
pelajaran musik mengalami peningkatan IQ paling besar, lebih besar dari yang
ikut pelajaran drama. Semua jenis pelajaran musik itu bagus.
Jangan lupa minyak ikan
Sebuah studi New York University, yang mengevaluasi begitu banyak studi mengenai penyebab meningkatnya IQ seseorang, mengungkapkan bahwa asam lemak Omega-3 adalah yang terbaik. Riset itu mengatakan, ketika ibu hamil dan menyusui mendapatkan 1000 mg DHA setiap hari, maka IQ balita dapat meningkat lebih dari 3,5 poin. Selain itu, bayi yang mendapatkan DHA selama tiga bulan ternyata memiliki skor IQ 6,5 poin lebih tinggi dibanding mereka yang tidak.
Membaca buku
Studi New York University yang sama juga mencari tahu bagaimana interaksi membaca — yakni mendorong anak-anak untuk membaca dan mengajari mereka cara bertanya — dapat meningkatkan intelegensia anak-anak. Peneliti menemukan bahwa ketika anak-anak berumur di bawah 4 tahun aktif dibacakan buku, kecerdasannya bisa meningkat lebih dari 6 poin. Sambil membacakan buku, doronglah diri kita untuk bertanya kemungkinan telur berwarna lain.
Sarapan
Anak-anak yang memulai hari dengan sarapan sehat terbukti
lebih mudah berkonsentrasi, lebih siap dan pada akhirnya mendapatkan nilai
lebih tinggi. Siapa sangka, sarapan sederhana seperti sereal dan segelas jus
dapat membantu kita lebih berenergi dalam menjalani hari.
(ben/net)
(ben/net)
No comments:
Post a Comment