Dari Rawa Menjadi Makanan Pokok
Tahukah kalian, 24 Sepetember kita memperingati Hari Tani? Ya, salah satu hasil dari petani adalah beras. Hm, apakah kalian tahu dari mana asal beras? Ya, dari padi.
Tahukah kalian, 24 Sepetember kita memperingati Hari Tani? Ya, salah satu hasil dari petani adalah beras. Hm, apakah kalian tahu dari mana asal beras? Ya, dari padi.
Padi (bahasa latin: Oryza sativa L.) adalah salah satu
tanaman budidaya terpenting dalam peradaban. Meskipun terutama mengacu pada
jenis tanaman budidaya, padi juga digunakan untuk mengacu pada beberapa jenis
dari marga (genus) yang sama, yang biasa disebut sebagai padi liar. Padi diduga
berasal dari India atau Indocina dan masuk ke Indonesia dibawa oleh nenek
moyang yang migrasi dari daratan Asia sekitar 1500 SM.
Produksi padi dunia menempati urutan ketiga dari semua
serealia, setelah jagung dan gandum. Namun demikian, padi merupakan sumber
karbohidrat utama bagi mayoritas penduduk dunia. Hasil dari pengolahan padi
dinamakan beras.
Padi termasuk dalam suku padi-padian atau Poaceae (sinonim:
Graminae atau Glumiflorae). Tumbuh hanya semusim, berakar serabut; batang
sangat pendek, struktur serupa batang terbentuk dari rangkaian pelepah daun
yang saling menopang; daun sempurna dengan pelepah tegak, daun berbentuk
lanset, warna hijau muda hingga hijau tua, berurat daun sejajar, tertutupi oleh
rambut yang pendek dan jarang.
Bunga padi tersusun majemuk, tipe malai bercabang, satuan bunga disebut floret,; buah tipe bulir atau kariopsis yang tidak dapat dibedakan mana buah dan bijinya, bentuk hampir bulat hingga lonjong, ukuran 3 mm hingga 15 mm, tertutup oleh palea dan lemma yang dalam bahasa sehari-hari disebut sekam, struktur dominan adalah endospermium yang dimakan orang.
Bunga padi tersusun majemuk, tipe malai bercabang, satuan bunga disebut floret,; buah tipe bulir atau kariopsis yang tidak dapat dibedakan mana buah dan bijinya, bentuk hampir bulat hingga lonjong, ukuran 3 mm hingga 15 mm, tertutup oleh palea dan lemma yang dalam bahasa sehari-hari disebut sekam, struktur dominan adalah endospermium yang dimakan orang.
Rawa-rawa
Asal-usul padi budidaya diperkirakan berasal dari daerah
lembah Sungai Gangga dan Sungai Brahmaputra dan dari lembah Sungai Yangtse. Di
Afrika, padi Oryza glaberrima ditanam di daerah Afrika barat tropika.
Padi pada saat ini tersebar luas di seluruh dunia dan tumbuh
di hampir semua bagian dunia yang memiliki cukup air dan suhu udara cukup
hangat. Padi menyukai tanah yang lembab dan becek.
Sejumlah ahli menduga, padi merupakan hasil evolusi dari tanaman moyang yang hidup di rawa. Pendapat ini berdasar pada adanya tipe padi yang hidup di rawa-rawa (dapat ditemukan di sejumlah tempat di Pulau Kalimantan), kebutuhan padi yang tinggi akan air pada sebagian tahap kehidupannya, dan adanya pembuluh khusus di bagian akar padi yang berfungsi mengalirkan udara (oksigen) ke bagian akar.
Sejumlah ahli menduga, padi merupakan hasil evolusi dari tanaman moyang yang hidup di rawa. Pendapat ini berdasar pada adanya tipe padi yang hidup di rawa-rawa (dapat ditemukan di sejumlah tempat di Pulau Kalimantan), kebutuhan padi yang tinggi akan air pada sebagian tahap kehidupannya, dan adanya pembuluh khusus di bagian akar padi yang berfungsi mengalirkan udara (oksigen) ke bagian akar.
Setiap bunga padi memiliki enam kepala sari (anther) dan
kepala putik (stigma) bercabang dua berbentuk sikat botol. Kedua organ seksual
ini umumnya siap reproduksi dalam waktu yang bersamaan. Kepala sari
kadang-kadang keluar dari palea dan lemma jika telah masak.
Dari segi reproduksi, padi merupakan tanaman berpenyerbukan
sendiri, karena 95% atau lebih serbuk sari membuahi sel telur tanaman yang
sama.
Setelah pembuahan terjadi, zigot dan inti polar yang telah
dibuahi segera membelah diri. Zigot berkembang membentuk embrio dan inti polar
menjadi endospermia. Pada akhir perkembangan, sebagian besar bulir padi
mengadung pati di bagian endospermia. Bagi tanaman muda, pati berfungsi sebagai
cadangan makanan. Bagi manusia, pati dimanfaatkan sebagai sumber gizi.
Nasi
Nasi adalah beras yang telah direbus dan ditanak. Proses perebusan beras dikenal juga sebagai 'tim'. Penanakan diperlukan untuk membangkitkan aroma nasi dan membuatnya lebih lunak tetapi tetap terjaga konsistensinya. Pembuatan nasi dengan air berlebih dalam proses perebusannya akan menghasilkan bubur.
Nasi adalah beras yang telah direbus dan ditanak. Proses perebusan beras dikenal juga sebagai 'tim'. Penanakan diperlukan untuk membangkitkan aroma nasi dan membuatnya lebih lunak tetapi tetap terjaga konsistensinya. Pembuatan nasi dengan air berlebih dalam proses perebusannya akan menghasilkan bubur.
Warna nasi yang telah masak (tanak) berbeda-beda tergantung
dari jenis beras yang digunakan. Pada umumnya, warna nasi adalah putih bila
beras yang digunakan berwarna putih. Beras merah atau beras hitam akan
menghasilkan warna nasi yang serupa dengan warna berasnya. Kandungan amilosa
yang rendah pada pati beras akan menghasilkan nasi yang cenderung lebih
transparan dan lengket.
Ketan, yang patinya hanya mengandung sedikit amilosa dan hampir semuanya berupa amilopektin, memiliki sifat semacam itu. Beras Jepang (japonica) untuk sushi mengandung kadar amilosa sekitar 12-15% sehingga nasinya lebih lengket daripada nasi yang dikonsumsi di Asia Tropika, yang kadar amilosanya sekitar 20%. Pada umumnya, beras dengan kadar amilosa lebih dari 24% akan menghasilkan nasi yang 'pera' (tidak lekat, keras, dan mudah terpisah-pisah).
Ketan, yang patinya hanya mengandung sedikit amilosa dan hampir semuanya berupa amilopektin, memiliki sifat semacam itu. Beras Jepang (japonica) untuk sushi mengandung kadar amilosa sekitar 12-15% sehingga nasinya lebih lengket daripada nasi yang dikonsumsi di Asia Tropika, yang kadar amilosanya sekitar 20%. Pada umumnya, beras dengan kadar amilosa lebih dari 24% akan menghasilkan nasi yang 'pera' (tidak lekat, keras, dan mudah terpisah-pisah).
Nasi dimakan oleh sebagian besar penduduk Asia sebagai
sumber karbohidrat utama dalam menu sehari-hari. Nasi sebagai makanan pokok
biasanya dihidangkan bersama lauk sebagai pelengkap rasa dan juga melengkapi
kebutuhan gizi seseorang. Nasi dapat diolah lagi bersama bahan makanan lain
menjadi masakan baru, seperti pada nasi goreng, nasi kuning atau nasi kebuli.
Nasi bisa dikatakan makanan pokok bagi masyarakat di Asia, khususnya Asia
Tenggara.
(ben/net)
No comments:
Post a Comment