5 Tiara Paling Cantik di Dunia
Setiap perempuan tentu pernah bermimpi menjadi seorang putri dengan tiara atau mahkota di kepala. Bentuk tiara atau mahkota yang begitu indah memang mampu memancarkan kecantikan dan keanggunan seorang wanita, sehingga banyak wanita yang ingin untuk mengenakan dan memilikinya.
Secara tradisional, mahkota merupakan simbol dari kekuasaan, kejayaan, dan kemakmuran. Oleh karena itu, sejak dulu mahkota atau tiara menjadi simbol bagi keluarga kerajaan dan hanya bisa digunakan oleh anggota keluarga kerajaan tersebut.
Berikut ini adalah lima mahkota paling indah di dunia milik para keluarga kerajaan:
The Cameo Tiara milik Ratu Josephine (Swedia)
Sepeninggal Josephine dari Leuchtenberg pada tahun 1876,
Cameo Tiara ini pun menjadi milik Raja Oscar II. Dari situ, Cameo Tiara ini
terus diturunkan ke anggota kerajaan, hingga akhirnya pada tahun 1961 Cameo
Tiara ini digunakancsebagai mahkota pernikahan oleh Princess Brigitta saat
pernikahannya dengan Pangeran Johann Georg dari Hohenzolern.
Dari sinilah tradisi mengenakan Cameo Tiara sebagai mahkota
pernikahan anggota keluarga kerajaan dimulai. Tiara ini juga pernah digunakaan
saat pernikahan Princess Désirée pada tahun 1964, pernikahan Ratu Silvia pada
1976, dan pernikahan Putri Victoria di bulan Juni 2010 lalu.
The Burmese Ruby Tiara milik Ratu Elizabeth (Inggris)
Rakyat Birma, atau kini lebih dikenal sebagai Myanmar,
memiliki kepercayaan bahwa rubi mampu melindungi pemiliknya dari kejahatan dan
penyakit. Mereka meyakini ada 96 penyakit yang dapat menyerang manusia. Oleh
karena itu, saat Ratu Elizabeth II menikah pada tahun 1947, mereka menghadiahkan
96 batu rubi kepadanya.
96 rubi ini kemudian dimanfaatkan untuk membuat sebuah tiara
oleh Garrard pada tahun 1973 atas perintah Ratu Elizabeth. Tiara yang kemudian
dikenal dengan nama The Burmese Ruby Tiara ini memilki desain seperti karangan
bunga mawar merah dan tiap mawar memiliki rubi di bagian tengah serta beberapa
berlian sebagai kelopaknya.
The Mellerio Floral Tiara milik Putri Sofia (Spanyol)
Tiara ini dibuat oleh pembuat perhiasan asal Prancis,
Mellerio, pada tahun 1962. Tiara yang kemudian disebut sebagai The Mellerio
Floral Tiara atau The Spanish Floral Tiara ini kemudian diberikan oleh Jendral
Franco untuk Putri Sofia dari Yunani dan Denmark sebagai hadiah pernikahannya
dengan Juan Carlos.
Tidak hanya digunakan sebagai tiara, The Mellerio Floral
Tiara ini juga bisa digunakan sebagai kalung dan bros. Ratu Sofia sendiri
pernah mengenakan tiara bermotif floral tersebut sebagai kalung pada pesta
pre-weddingnya.
Kabarnya, tiara ini menjadi favorit para anggota kerajaan
dan merupakan tiara yang paling banyak digunakan oleh anggota kerajaan, seperti
Infanta Elena (putri tertua dari Raja Juan Carlos dan Putri Sofia), Infanta
Christina (putri termuda dari Raja Juan Carlos dan Putri Sofia), serta Putri
Letizia (istri dari Pangeran Felipe).
Gandik Diraja milik Malaysia
Tiara kerajaan yang dikenal sebagai Gandik Diraja ini dibuat
dengan beberapa motif tradisional, yaitu sebuah bulan sabit dengan bintang
ditengahnya dan motif awan berliuk atau dikenal sebagai Awan Larat.
Tiara ini merupakan bagian dari perhiasan kerajaan yang akan
diturunkan dari ke ratu (Raja Permaisuri Agong) berikutnya yang terpilih
melalui pemilihan umum setiap lima tahun. Tiara ini juga dilengkapi dengan
kalung yang diberi nama Kalung Diraja. Sama halnya dengan Gandik Diraja, Kalung
Diaraja juga terbuta dari platinum dan berlian.
Cambridge Lover’s Knot Tiara milik Ratu Mary (Inggris)
Salah satu tiara yang paling terkenal karena keindahannya
adalah The Cambridge Lover’s Knot Tiara, yang dibuat oleh Garrard pada tahun
1913 atas perintah Ratu Mary, istri dari Raja George V. Tiara ini terbuat dari
mutiara besar berbentuk tetesan air yang digantung pada 19 berlian berbentuk
bulat, dan dilengkapi dengan berlian berbentuk hati di atasnya.
Sepeninggal Ratu Mary pada tahun 1963, tiara ini kemudian
diturunkan ke Ratu Elizabeth II. Selanjutnya, Ratu Elizabeth II memberikan The
Cambridge Lover’s Know Tiara ini ke Putri Diana sebagai hadiah pernikahan pada
tahun 1981. Putri Diana kemudian mengembalikan tiara ini ke Ratu Elizabeth
setelah bercerai dengan Pangeran Charles pada tahun 1996.
No comments:
Post a Comment