Friday, July 18, 2014

HORE, 20 Juli 2014





Yuk, Kita Kenali Dampak Pertambangan

Adik-adik pernah mendengar istilah pertambangan? Ternyata meskipun banyak manfaatnya, pertambangan juga mengundang resiko yang tidak kecil bagi alam skitarnya. Apa saja ya?

Pertambangan merupakan proses pengambilan mineral dan logam dari bumi. Beberapa contoh jenis mineral yang menguntungkan bagi perusahaa tambang adalah emas, berlian, dan nikel. Umumnya, perusahaan tambang juga memberikan pendapatan bagi pemerintah serta kompensasi bagi para pekerjanya . Dibalik itu, operasi pertambangan memiliki efek negatif terhadap lingkungan .

Pembabatan Hutan


Sebelum sebuah situs ditambang umumnya berada di kawasan yang masih asri dan sulit untuk mendapat akses ke sana. Maka dibukalah jalur agar properti yang akan dipakai bisa sampai tujuan. Bisa dibayangkan sendiri apa yang harus dilakukan oleh perusahaan tambang. Ya, betul sekali. Pembabatan hutan (deforestasi). Padahal yang namanya pembabatan hutan akan mengurangi area layak huni bagi satwa liar. Bahkan kegiatan deforestasi skala besar juga dapat menimbulkan ancaman yang signifikan terhadap kepunahan spesies langka serta endemik flora dan fauna . Dalam kasus banjir besar, masyarakat sekitar lebih rentan menderita akibat tanah longsor dan kerusakan infrastruktur .


Pencemaran Air


Bahan kimia yang digunakan untuk menggabungkan ekstraksi merupakan sumber penyakit lain. Apalagi bahan kimia sejenis merkuri dan sianida , yang memiliki efek berbahaya pada kesehatan manusia ketika tidak sengaja dikonsumsi . Dan itu terjadi ketika bahan kimia tersebut melewati pipa dari tambang yang dibuang ke sekitar area sumber mata air. Jelas, air yang terkontaminasi bisa menyebabkan ikan-ikan mati dan bisa membahayakan populasi mereka. Ketika ikan yang terkontaminasi dikonsumsi oleh hewan lain atau manusia, besar kemungkinan akan menderita masalah kesehatan juga.

Pengerukan Tanah dan Sungai 



Pengerukan tanah membuat lubang besar yang diisi dengan air terkontaminasi dari tambang . Lubang itu akan menjadi sarang berkembang biak nyamuk dan serangga pembawa penyakit lainnya, yang kemudian dapat menyebabkan penyebaran penyakit seperti demam berdarah. Ditambah pengerukan sungai sudah jelas menyebabkan pencemaran air juga.

Itu baru sebagian masalah yang ditimbulkan pertambangan untuk lingkungan. Tambang juga mengundang konflik perusahaan tambang dengan masyarakat sekitar mengenai perebutan lahan dan ruang publik.
Belum lagi ihwal kepemilikan perusahaan tambang yang mengeruk alam Indonesia. Mayoritas pertambangan di Indonesia dikuasai bangsa asing. Berarti keuntungan hasil tambang bukan dinikmati bangsa Indonesia, tapi negara lain. Hanya sedikit yang bisa dinikmati bangsa ini/

Nah, kalian pilih menyelamatkan lingkungan atau membiarkan operasai pertmbangan?

No comments: