Friday, November 16, 2007

HORE AKU TAHU, 18 November 2007



Tornado: Angin yang Menakutkan

Hai, apakah kalian pernah melihat angin yang berputar-putar? Atau mungkin menontonnya di film-film? Ya, kita sering menyebut angin itu sebagai tornado.

Tornado menurut istilah meteorologi berarti kolom udara yang berputar dengan kencang yang terbentuk dari dasar awan comulunimbus yang telah menyentuh tanah. Tornado muncul dalam banyak bentuk, tetapi umumnya berbentuk corong kondensasi dengan ujung tornado yang menyempit yang menyentuh tanah.

Kata "Tornado" diambil dari bahasa Spanyol "Tronada" yang berarti badai petir. Kata ini juga diambil dari bahasa Latin "Tonare" yang berarti bergemuruh. Menurut cerita, kata Tornado diambil dari kombinasi antara kata Tronada dan Tornar dalam bahasa Spanyol. Di Samping itu, Tornado sering juga disebut dengan Twister atau willy-willy.

Di Indonesia, tornado sering disebut "Angin Puting Beliung" atau "Angin Lesus" namun hanya memiliki intensitas ringan.

Angin Kencang

Sebagian besar angin tornado memiliki kecepatan angin mencapai 110 mph (175 km/jam) atau lebih, dengan ketinggian kurang lebih 250 kaki (75 m) dan menempuh jarak bermil-mil sebelum menghilang. Akan tetapi sebagaian besar angin tornado dapat mencapai kecepatan lebih dari 300 mph (480 km/jam), yang jangkauan anginnya lebih dari 1 mil (1,6 km) dan dapat melaju di permukaan tanah hingga 100 km atau sama dengan laju mobil negbut di jalan bebas hambatan.

Tornado umumnya terjadi pada siang hingga sore hari (malam hari dalam beberapa kejadian). Di Amerika Serikat tornado terjadi antara pukul 15 - 21. Meskipun angin tornado telah diamati oleh para ilmuwan di setiap benua (kecuali Antartika), sebagian besar angin tornado terjadi di Amerika Serikat. Di Amerika Serikat kebanyakan tornado terjadi di Amerika Barat-Tengah di wilayah Lorong Tornado (Tornado Alley) yang meliputi kota-kota seperti Minneapolis, Sioux Falls, Denver, Kansas City, Wichita, Oklahoma City, Amarillo, dan Dallas.

Kawasan-kawasan lain yang umumnya terjadi angin tornado antara lain Kanada Selatan bagian tengan, Afrika Selatan, Asia Timur dan Selatan bagian tengah , Amerika Selatan bagian timur dan tengah, Eropa Tengah dan Barat Laut, Italia, Australia Barat dan Tenggara, dan Selandia Baru. Di Indonesia, tornado lebih banyak terjadi disekitar Sumatera dan Jawa.

Kadang kadang sebuah Badai mampu menghsailkan banyak tornado. Proses ini dikenal dengan "putaran terjadinya tornado". Tornado yang dihasilkan dari badai yang sama dikenal sebagai "keluarga tornado". Kadang-kadang tornado yang dihasilkan badai terjadi secara bersamaan.

Tornado Lemah

Tornado lemah umumnya mencakup 88% dari jumlah keseluruhan kejadian tornado. Tronado dapat dikategorikan lemah jika kecepatan angin kurang dari 112 mph. Tornado lemah hanya terjadi dalam waktu singkat antara kurang dari 1 sampai 10 menit atau lebih. Kematian yang diakibatkan tornado lemah kurang dari 5% dari keseluruhan kematian yang disebabkan tornado. Kebanyakan tonado lemah memiliki ukuran kecil (tetapi tidak semuanya).

Kerusakan yang ditimbulkan biasanya beberapa kerusakan pada cerobong asap, dahan pohon patah dan daun-daun tercabut; pohon-pohon berakar dangkal terdorong, papan- papan penunjuk rusak dan roboh. Adakalanya juga atap rumah berhamburan, rumah semi-permanen bergeser bahkan roboh, pohon besar tumbang; kaca yang tidak kuat pecah, seng dan asbes beterbangan

Tornado Kuat

Tornado kuat mencakup 11% dari jumlah keseluruhan kejadian tornado. Kecepatan angin tornado kuat antara 113 - 206 mph. Tornado kuat memikili durasi 20 menit atau bahkan lebih. Kematian yang diakibatkan tornado ini mencakup 30% kematian dari keseluruhan. Ukuran tornado ini umumnya tidak terlalu besar atau kurang lebih 10 m.

Kerusakan yang ditimbulkan umumnya atap rumah dari kayu dan tanah liat terbang, rumah semi-permanen roboh, mobil terbalik, pohon besar tercabut, mobil terangkat dari permukaan tanah. Kadang ada pula kerusakan berat. Atap beterbangan dan dinding rumah permanen rusak parah bahkan roboh, kereta api terbalik, sebagian besar pohon di hutan tercabut, mobil besar terlempar dari permukaan tanah.

Tornado Sangat Kuat

Tornado jenis ini sangat jarang terjadi. Tornado kuat mencakup 1% dari jumlah keseluruhan kejadian tornado. Kecepatan angin lebih dari 205 mph dalam beberapa kejadian kecepatan anginnya mencapai 300 mph. Sekali terjadi tornado ini dapat terjadi cukup lama melebihi 1 jam dan dapat melintasi bermil-mil sebelum menghilang. Walaupun jarang terjadi, kematian yang diakibatkan tornado ini mencapai 70% kematian dari keseluruhan.

Akibat dari tornado ini biasanya terjadi kerusakan hebat. Rumah permanen porak poranda; bangunan dengan pondasi semi-permanen tersapu, mobil dan benda berat lainnya terlempar beterbangan, semua pohon beterbangan.

Berlindunglah di Bawah Tanah!

Bagaimana cara menyelamatkan diri dari tornado? Ini cara yang biasa dilakukan mereka yang tinggal di kawasan yang sering dilanda bencana ini:

* Berlindung di ruang bawah tanah, jika ada.

* Jika di tempat terbuka, berlarilah ke parit, merunduk dan tutupi kepala. Jauhilah pepohonan yang biasanya jadi sasaran petir sekaligus gampang tumbang.

* Berlindung di ruangan di tengah rumah yang tak berjendela. Selubungi diri dengan kasur.

Nah, kita berdoa saja semoga tornado tidak bertandang ke tempat tinggal kita.

(benny rhamdani)

No comments: