Siapkan Paspor Sebelum ke luar Negeri
Kalian akan berkunjung
ke luar negeri saat liburan nanti? Wuah, asyiknya. Eit, tapi jangan lupa lho,
biar masih anak-anak kita harus punya paspor. Apa sih paspor itu?
Paspor adalah dokumen resmi yang dikeluarkan
oleh pejabat yang berwenang dari suatu negara yang memuat identitas pemegangnya
dan berlaku untuk melakukan perjalanan antar negara. Biasanya, kita harus pergi ke kantor Imigrasi setempat
untuk membuatnya.
Paspor berisi biodata pemegangnya, yang
meliputi antara lain, foto pemegang, tanda tangan, tempat dan tanggal
kelahiran, informasi kebangsaan dan kadang-kadang juga beberapa informasi lain
mengenai identifikasi individual.
Ada kalanya pula sebuah paspor mencantumkan
daftar negara yang tidak boleh dimasuki oleh si pemegang paspor itu. Sebagai
contoh, dahulu pemegang paspor Indonesia sempat dilarang berkunjung ke negara
Israel dan Taiwan.
Saat ini beberapa negara telah mengeluarkan
apa yang disebut e-paspor atau elektronik paspor. e-paspor merupakan
pengembangan dari paspor kovensional saat ini dimana pada paspor tersebut telah
ditanamkan sebuah chip yang berisikan biodata pemegangnya beserta data
biometrik-nya, data biometrik ini disimpan dengan maksud untuk lebih meyakinkan
bahwa orang yang memegang paspor adalah benar orang yang memiliki dan berhak
atas paspor tersebut.
Paspor biasanya diperlukan untuk perjalanan
internasional karena harus ditunjukkan ketika memasuki perbatasan suatu negara,
walaupun di negara tertentu ada beberapa perjanjian dimana warga suatu negara
tertentu dapat memasuki negara lain dengan dokumen selain paspor. Paspor akan
diberi cap (stempel) atau disegel dengan visa yang dilakukan oleh petugas
negara tempat kedatangan.
Beberapa pemerintahan berusaha mengontrol
pergerakan warganya dan warga asing di negara mereka dengan menerbitkan
"paspor internal". Misalnya di bekas negara Uni Soviet, untuk setiap
warganegaranya diterbitkan sebuah "propiska" untuk mengontrol
pergerakan mereka di seluruh wilayah negara tersebut. Sistem ini sebagiannya
masih diterapkan di Rusia.
Paspor biasa
Paspor diplomatik
Untuk sebagian orang
diterbitkan paspor diplomatik guna mengidentifikasi mereka sebagai perwakilan
diplomatik dari negara asalnya. Karena itu, pemegang paspor ini menikmati
beberapa kemudahan perlakuan dan kekebalan di negara tempat mereka bertugas. Di
Indonesia, paspor ini diberi sampul berwarna hitam dan dikeluarkan oleh
Departemen Luar Negeri.
Paspor dinas/resmi
Paspor ini diterbitkan
untuk kalangan teknisi dan petugas administrasi dari suatu misi diplomatik
seperti kedutaan dan konsulat ataupun bagi pegawai negeri / pemerintah yang
sedang melaksanakan tugas ke luar negeri. Pemegang paspor jenis ini mendapatkan
beberapa kemudahan yang tidak dimiliki oleh pemegang paspor biasa. Di
Indonesia, paspor ini diberi sampul berwarna biru dan dikeluarkan oleh
Departemen Luar Negeri setelah mendapat izin dari Sekretariat Negara.
Paspor orang asing
Paspor orang asing
adalah paspor yang diberikan kepada seseorang yang bukan warga negaranya.
Syarat dan ketentuan untuk memiliki paspor jenis ini diatur oleh masing-masing
negara. Contoh paspor ini adalah paspor yang dipakai untuk berhaji (paspor
coklat), yang dikeluarkan oleh Pemerintah Kerajaan Arab Saudi.
Paspor kelompok
Paspor kelompok akan
diberikan untuk, misalnya, kelompok perjalanan anak liburan sekolah. Semua anak
dalam perjalanan tersebut cukup memiliki sebuah paspor kelompok selama
perjalanan liburan mereka berlangsung.
Visa
Selain paspor, kita juga perlu memiliki visa lho. Visa adalah sebuah dokumen yang dikeluarkan oleh sebuah negara memberikan seseorang izin untuk masuk ke negara tersebut dalam suatu periode waktu dan tujuan tertentu.
Kebanyakan negara
membutuhkan kepemilikan visa asli untuk dapat masuk bagi warga negara asing.
Visa biasanya distempel atau ditempel di paspor penerima.
Saat ini, jika kita
berkunjung ke negara ASEAN seperti Malaysia dan Singapura tidak memerlukan visa.
Cukup punya paspor, kita bisa berkunjung ke sana.
Ayo, siapa yang mau liburan ke luar negeri? Ajak-ajak ya.
(ben/net)
Ayo, siapa yang mau liburan ke luar negeri? Ajak-ajak ya.
(ben/net)
No comments:
Post a Comment