Thursday, May 31, 2007

Hore, 3 Juni 2007


Pilih Donat, Es Krim atau Sandwich?

Hai, apakah kalian suka makan donat atau es krim? Mana yang lebih kalian sukai? Donat atau es krim? Nah, kalau soal makanannya pasti kalian sudah mengenalnya dengan baik. Ayo coba sebutkan berapa jumlah rasa donat, juga rasa-rasa yang bisa kita nikmati pada es krim!

Tapi, apakah kalian juga tahu cerita tentang donat dan es krim. Nah, biar kalian lebih asyik lagi makan donat dan es krim, kalian harus tahu juga tentang asal-usul kedua makanan yang disukai di seluruh penjuru dunia.

Donat

Donat (doughnuts atau donut) adalah penganan yang digoreng, dibuat dari adonan tepung terigu, gula, telur dan mentega. Donat yang paling umum adalah donat berbentuk cincin dengan lubang di tengah dan donat berbentuk bundar dengan isi yang rasanya manis, seperti berbagai jenis selai, jelly, krim, dan custard.

Kue berbentuk bola-bola kecil bernama doughnuts atau olykoeks pertama kali disebut-sebut dalam buku History of New York oleh Washington Irving di tahun 1809. Donat dalam ejaan tradisional bahasa Inggris disebut doughnut, sedangkan orang Amerika biasa menulis donat sebagai donut atau doughnut. Istilah donut pertama kali digunakan di dalam artikel surat kabar Los Angeles Times 10 Agustus, 1929. Penulis bernama Bailey Millard dengan berkelakar menulis kalimat "can't swallow the 'wel-dun donut' nor the ever so 'gud bred'," sebagai keluhan atas kemampuan mengeja di kalangan orang Amerika yang semakin menurun.

Asal-usul donat sering menjadi sumber perdebatan. Salah satu teori mengatakan donat dibawa ke Amerika Utara oleh imigran dari Belanda yang juga mempopulerkan hidangan penutup lain, seperti: kue kering, pai krim (cream pie) dan pai buah (cobbler).

Cerita lain mengatakan donat berbentuk cincin diciptakan kapten kapal asal Denmark bernama Hanson Gregory. Sang kapten sering harus menyetir kapal dengan kedua belah tangan karena kapal sering dilanda badai. Kue gorengan yang dimakan ketika sedang menyetir ditusukkan ke roda kemudi kapal, sehingga kue menjadi bolong. Kebetulan bagian tengah kue juga sering belum matang, sehingga donat sengaja dibuat berlubang di tengah agar permukaan donat yang terkena minyak bertambah dan donat cepat matang.

Tahukah kalian tokoh kartun penggemar donat? Ya, Homer Simpson dan Kepala Polisi Clancy Wiggum dalam film kartun The Simpsons adalah penggemar berat makan donat.

Es Krim

Laporan paling tua yang mengisahkan tentang orang-orang yang sudah menikmati hidangan pencuci mulut ini berasal dari masa Romawi dan China kuno. Marco Polo kembali dari ekspedisinya yang terkenal itu sambil membawa es rasa buah, dan melaporkan bahwa orang-orang Asia sudah membuatnya selama ribuan tahun.

Makanan lezat ini menjadi terkenal di Perancis di tahun 1500-an, tapi hanya terbatas di lingkungan bangsawan dan keluarga kerajaan saja. Setelah berabad kemudian, proses pembikinan es krim meliputi pengambilan es dari pegunungan sampai dengan metode penggaraman. Krim pada awalnya diperkenalkan sebagai penambah rasa, dan sekitar tahun 1700-an, orang sudah menikmati hidangan pencuci mulut yang mirip dengan es krim model sekarang ini.

Termos jinjing es krim pertama kali dikembangkan oleh Nancy Johnson pada tahun 1846. Es tersedia selalu di gudang-gudang besar di masa itu, jadi es krim bisa dinikmati oleh semua kalangan pada masa itu, bukan hanya orang kaya saja. Cara pembuatan es krim mengalama revolusi lagi pada tahun 1851, ketika Jacob Fussel memulai pengoperasian pabrik es krim pertama di Baltimore, Maryland. Sebenarnya hal ini berawal dari bisnis produk olahan susu, bisnis Fussel ini mengalami kelebihan krim dan dia tidak bisa menemukan cara bagaimana memecahkannya. Kemudian dia mencoba untuk membikin es dari krim ini, kemudian malah ternyata menjadi bisnis utamanya.

Bisnis ini kemudian berkembang selama beberapa puluh tahun. Metode-metode pembuatan dan aneka tambahan rasa mulai berkembang, dan teknologi pembekuan semakin murah dan efisien. Di tahun 1920-an, kulkas dan freezer rumahan semakin umum, ini berarti semakin mempercepat perkembangan industri es krim. Gula dijatah oleh pemerintah Amerika selama Perang Dunia I, tetapi pengusaha es krim berhasil meyakinkan pemerintah AS bahwa es krim adalah "makanan pokok", hasilnya adalah pabrik es krim mendapat jatah alokasi gula dan produksi tetap berlanjut.

Penemuan es krim cone memang kontroversial. Seorang imigran Italia yang bernama Italo Marchiony mempunyai klaim yang paling kuat karena dia mempunyai hak paten mesin pencetak es krim cone sebelum yang lain punya ide yang sama. Tetapi, sebenarnya orang Perancis dulu makan es krim dengan gelas kue atau cone jauh sebelum orang Amerika menemukan es krim cone.

Es krim cone memulai debutnya pada tahun 1904 di Louisiana Purchase Exposition di St. Louis, Missouri (lebih sering disebut sebagai 1904 St. Louis Fair). Ada legenda yang saling bertentangan tentang siapa saja pembuat kue waffle yang memulai menjual kue waffle lipat kepada penjual es krim karena penjual es krim kehabisan piring. Karena hal tersebut, pembuat kue waffle dan penjual es krim menjadi banyak sekali, dan ide tentang makan es krim mengunakan kue wafel yang berbentuk kerucut mulai jadi trend di sana.

Sandwich

Sandwich atau roti lapis adalah makanan berupa dua potong roti yang menjepit daging, sayuran, keju atau berbagai teman makan roti dan biasanya diberi bumbu atau saus sehingga rasanya menjadi lebih enak. Berbagai jenis roti bisa digunakan untuk sandwich dan bergantung pada isi, permukaan roti biasanya dioles sedikit mayones, mentega, margarin atau minyak zaitun yang berfungsi sebagai perekat dan penambah aroma.

Sandwich diambil dari nama Earl of Sandwich IV, seorang aristokrat Inggris abad ke-18 yang merupakan penggemar main kartu kelas berat. Earl of Sandwich IV ingin terus bermain kartu tanpa harus berhenti untuk makan, sehingga daging yang dijepit dua potong roti dijadikan makanan praktis yang bisa dimakan dengan sebelah tangan sambil bermain kartu.

Earl of Sandwich IV berasal dari kota Sandwich di Inggris. Dalam bahasa Inggris kuno, Sandwic berarti "tempat berpasir."

Di negara dengan penduduk yang bukan pemakan nasi, sandwich biasanya dibawa ke sekolah atau ke kantor di dalam kotak yang disebut lunchbox atau di dalam kantong kertas berwarna coklat yang disebut brown bag (sandwich bag) untuk dinikmati sebagai makan siang.

Sandwich juga dibawa sebagai makanan praktis sewaktu piknik, mendaki gunung atau sekadar jalan-jalan. Di rumah, sandwich dinikmati sebagai cemilan atau pelengkap makanan utama. Jika dimakan di rumah sebagai makanan utama, sandwich biasanya ditemani makanan pendamping seperti sup (soup-and-sandwich), selada (salad-and-sandwich), keripik kentang, kentang goreng, asinan ketimun), atau selada kol.

Nah, sekarang coba ingat-ingat cerita di balik makanan yang kalian suka lainnya, seperti empek-empek, bika ambon, lontong, dan lain-lainnya! Ada yang ingat?

(benny rhamdani)

No comments: