Friday, November 02, 2012

HORE, 4 November 2012



10 Fakta Cacing Tanah

Cacing tanah
adalah nama yang umum digunakan untuk kelompok Oligochaeta, yang kelas dan subkelasnya tergantung dari penemunya. Nah, fakta lainnya tentang hewan satu ini adalah:



  1. Terdapat lebih dari 6.000 spesies cacing tanah, tetapi yang terkenal sebagai hewan yang membantu pengomposan hanya beberapa saja di antaranya.
  2. Walaupun hewan ini termasuk hewan invertebrata yang tidak memiliki tulang dan rangka, mereka tetap membutuhkan kalsium untuk diet sehat mereka. Tanpa kalsium mereka sakit.
  3. Cacing tanah tidak mempunyai anggota tubuh untuk menggerakkan tubuhnya. Gerakan tubuh cacing tanah hanya dilakukan oleh otot sirkular berbentuk cincin dan otot memanjang dalam tubuhnya yang meregang dan berelaksasi secara bergantian. Gerakan kedua jenis otot ini memungkinkannya bergerak di dalam tanah yang basah dan lembab.
  4. Cacing tanah mengeluarkan kotoran yang mirip seperti tanah. Kotoran cacing sangat banyak mengandung unsur hara yang sangat diperlukan oleh tanaman. Jadi cacing tanah, keberadaannya sangat membantu menyuburkan tanah.
  5. Tempat tinggal yang disukai cacing tanah adalah tanah yang lembab dan gelap. Karena itu mereka sering ditemukan di bawah batu-batu atau kayu lapuk. Beberapa lainnya lagi menyukai tempat hidup seperti kotoran sapi dan kuda, karena banyak mengandung makanan untuk mereka.


  6. Cacing tanah berkelamin ganda (hermaprodit), jadi di dalam tubuhnya ada alat yang berfungsi sebagai penghasil telur (ovarium) dan ada pula alat yang berfungsi menghasilkan sperma (testis). Walaupun memiliki kelamin ganda, cacing tetap melakukan perkawinan untuk saling bertukar sperma. Cacing berkembangbiak dengan menghasilkan kokon (kepompong) yang berisi 5 butir atau lebih telur beserta sperma yang dibentuk saat fertilisasi (proses pembuahan). Kokon berbentuk seperti buah jeruk berukuran kecil.
  7. Cacing tanah membenci makanan bersifat asam seperti jeruk, dan nenas. Ia akan lari jika di sekitar tempatnya tinggal terdapat makanan seperti itu.
  8. Cacing tanah dapat berumur hingga 4 tahun, asal berada pada kondisi lingkungan yang sesuai/baik. Walaupun demikian, di alam bebas, mereka biasanya hanya mampu hidup selama 2 tahun. Hal ini diakibatkan karena adanya cuaca ekstrim seperti musim kemarau panjang atau banjir, kekurangan makanan, dan adanya pemangsa (predator).
  9. Cacing tanah pada kondisi yang sesuai dan makanan yang cukup, dalam sehari mampu makan hingga separuh berat tubuhnya.
  10. Bayi cacing tanah setelah menetas langsung bisa mandiri, tidak memerlukan perawatan dan perlindungan induknya sama sekali, berbeda dengan kebanyakan bayi hewan lainnya.

No comments: